SELAMAT dan SUSKSES atas terselenggaranya Seminar dan Sosialisasi Urgensi PAUD "Pola Asuh Anak Usia Dini"

Tuesday, February 9, 2016

Anak yang Tidak Terbiasa Merawat Hewan Berpotensi Jadi Pelaku Kriminal Saat Dewasa

Kompas.com/Alsadad Rudi 
Seekor anjing yang dibawa oleh pemiliknya ke acara launching edukasi massal Jakarta Animal Aid Network (JAAN) bertema "Kesejahteraan Hewan Cermin Jakarta Maju" di Balai Kota, Minggu (7/2/2016).

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak yang dari kecil tidak terbiasa merawat hewan peliharaan dianggap cenderung berpotensi menjadi pelaku kriminal saat mereka telah dewasa.

"Banyak faktor yang menyebabkan orang melakukan tindakan kriminal. Salah satunya saat kecil, dia tidak diajari belas kasih terhadap mahluk hidup yang lain," sebut Jakarta Animal Aid Network (JAAN) dalam video yang diputar dalam acara "Kesejahteraan Hewan Cermin Jakarta Maju" yang diadakan di Balai Kota, Minggu (7/2/2016). 

Tidak hanya itu, JAAN juga menyebut berdasarkan temuan yang dilakukan Federal Bureau Investigation (FBI), seorang psikopat seringkali adalah orang yang sudah terbiasa menyiksa hewan saat dia masih kecil.

Atas dasar itu, JAAN mengajak warga masyarakat untuk mulai membudayakan merawat hewan peliharaan di tengah keluarga.

Mereka menilai penting bagi orang tua menanamkan anaknya kecerdasan hati dan nilai-nilai kepada mahluk hidup sejak dini.

Pada kesempatan itu, JAAN juga mengkampanyekan lima Prinsip kesejahteraan hewan menurut World Society for Animal Protection yang bertujuan memastikan hak hidup mereka terpenuhi dan tidak menderita.

Hak tersebut yakni bebas dari lapar dan haus; bebas dari ketidaknyamanan, bebas dari luka, penyakit, dan rasa sakit; bebas dari rasa takut dan stress; dan bebas mengekspresikan perilaku normal.

"Mari jadikan generasi mendatang sebagai generasi yang penuh belas kasih terhadap sesama mahluk hidup," papar JAAN.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bercerita bahwa sejak kecil dia sudah terbiasa dengan kehadiran hewan peliharaan di rumahnya.

"Nenek saya paling senang pelihara kucing di rumah. Jadi di dalam rumah ada banyak kucing. Kucing Di dalam rumah, anjing di luar," kata dia.

Menurut Ahok, kebiasaan itu masih dilanjutkannnya saat ia sudah menjadi orang tua. Ahok  memenuhi permintaan putrinya yang meminta dibelikan anjing jenis Siberian Husky.

"Tapi anak-anak ini juga begitu anjingnya gede, mereka malas bawa jalan. Kalau orang tua enggak peduli (terhadap hewan peliharaan anak) bisa repot," ujar Ahok.


Sumber: KOMPAS

5 Tanggapan:

Anonymous said...

Untung aku suka binatang. Dan besok anakku harus dilatih sayang binatang

Ikunesode said...

Penting bagi orangtua atau pendidik untuk mengajarkan Sayang Terhadap Binatang

Unknown said...

Waduh, Apa saya haruz ngingu binatang nih sejak sekarang?

Unknown said...

Kunjungan baliknya ya..........

Unknown said...

Terimakasih semuanya sudah berkunjung

Post a Comment

 
Design by | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes |